Alaku
Alaku
Alaku

Pemprov Kalsel Dukung Tata Ruang Laut untuk Ekonomi Biru, Hadiri Rakernis KKP di Jakarta

Jakarta, Darahjuang.online Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H. Muhidin bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel Rusdi Hartono menghadiri Rapat Kerja Teknis (Rakernis) yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Penataan Ruang Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa 15/07/2025.

Rakernis yang mengusung tema “Tata Ruang Laut untuk Ekonomi Biru Menuju Indonesia Emas” ini dibuka langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh gubernur se-Indonesia atau perwakilannya, sebagai upaya memperkuat sinergi dalam implementasi penataan ruang laut secara nasional.

Menteri Trenggono menegaskan pentingnya penerapan ekonomi biru dalam pembangunan berkelanjutan, sejalan dengan arah pembangunan menuju Indonesia Emas 2045.

Menanggapi hal tersebut, Kadis Kelautan dan Perikanan Kalsel Rusdi Hartono menyampaikan bahwa isu-isu yang dibahas sangat sejalan dengan visi dan misi Gubernur H. Muhidin dan Wakil Gubernur Hasnuryadi Sulaiman, khususnya terkait konservasi wilayah pesisir, perubahan iklim, dan perdagangan karbon.

“Kami sudah mulai dengan penanaman mangrove di Kotabaru dan Tanah Bumbu serta pelestarian terumbu karang. Soal carbon trading, masih dalam kajian dan akan mulai direalisasikan tahun depan,” ujar Rusdi.

Rakernis ini juga diisi dengan berbagai paparan strategis dari lintas kementerian, mulai dari kebijakan pembangunan wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil, dukungan terhadap swasembada pangan, hingga integrasi penataan ruang laut dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) dan Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN) 2025–2045.

Salah satu materi yang menonjol adalah tentang sinergitas antara rencana pembangunan daerah dan penataan ruang wilayah pesisir dan perairan darat, yang disampaikan oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri.

Kegiatan ditutup dengan pemaparan studi kasus dari Provinsi Jawa Barat terkait penyelenggaraan penataan ruang laut di daerah.

Melalui kehadiran dalam Rakernis ini, Pemprov Kalsel menegaskan komitmennya mendukung tata kelola ruang laut yang berkelanjutan demi mendorong pertumbuhan ekonomi biru di wilayah Banua.(Adpim/14).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *