Lombok, Darahjuang.online —Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus Ketua Kontingen Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalsel, M. Syarifuddin menghadiri pembukaan acara Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII Tahun 2025 yang berlangsung di Kantor Gubernur NTB, Jl. Pejanggik, Kecamatan Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Sabtu (26/7/2025) malam.
Opening Ceremony menampilkan pertunjukan Fornas Teatrikal dan Tarian Kolosal 500 Penari, sebuah panggung megah itu kemunculan sosok mitologis Dewi Anjani atau “Inen Gumi”, yang digambarkan sebagai lambang kekuatan perempuan dan pelindung alam.
Kemudian, sejumlah hiburan dari Amtenar, Denada, Edo Kondologit, Baiq Gita KDI, Lombok Ethno Fusion. Dan mengusung tema bertajuk: “Ayo Olahraga, Bugarkan Indonesia, dan Bangkitkan Sport Tourism Menuju Indonesia Emas 2045”.
Tidak hanya tampil sebagai peserta, kontingen Kalimantan Selatan langsung menunjukkan tajinya sejak hari pertama pertandingan. Hingga Minggu (27/7/2025), Kalsel telah mengoleksi 23 medali yaitu 11 emas, 6 perak, dan 6 perunggu.
Dalam pertama itu, Kalsel telah mengoleksi 23 medali yaitu 11 emas, 6 perak, dan 6 perunggu. Adapun, medali emas terbanyak disumbangkan oleh dua induk olahraga unggulan, yakni Gabungan Olahraga Balogo Indonesia (GOBI) dengan 6 emas dan Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) dengan 5 emas. Sementara, FKTI juga menyumbangkan 5 perak dan 4 perunggu serta tambahan medali datang dari Panahan Indonesia dan GOBI.
Sekdaprov Kalsel, M. Syarifuddin mengungkapkan bahwa sebuah pertandingan antar atlet merupakan langkah untuk semakin lebih baik ke depannya. Bertanding di FORNAS, menurutnya bukan hanya tentang hasil akhir tetapi lebih kepada kebanggaan, kebersamaan, dan semangat untuk mengangkat nama Banua.
“Bertanding di FORNAS ini bukan hanya soal menang, tapi soal rasa bangga, kebersamaan, dan semangat mengangkat nama Banua,” pungkasnya.
Dengan semangat yang ditunjukkan oleh M. Syarifuddin dan timnya, diharapkan dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk aktif dalam olahraga dan berkontribusi positif bagi daerah.
Sebelumnya, Sekdaprov Kalsel M. Syarifuddin tengah meninjau pertandingan olahraga Tradisional Balogo pada ajang FORNAS VIII di Venue RTH Pagutan Pendopo, pada Sabtu (26/7/2025) sore.
“Kami baru datang langsung meninjau dan memberikan semangat untuk pegiat Balogo yang bertanding hari ini. Katanya tadi Balogo Kalsel sudah meraih lima medali emas,” ungkap M. Syarifuddin.
Kehadiran M. Syarifuddin, bukan hanya sebagai bentuk dukungan moril, tetapi juga dorongan semangat bagi para pegiat Balogo Kalsel agar terus mempertahankan prestasi. Ia berharap raihan medali akan terus bertambah, dan keberhasilan ini bisa ditiru oleh cabang olahraga lainnya.
“Balogo selalu jadi kebanggaan Kalsel. Mudah-mudahan di Fornas VIII ini, Balogo tetap jadi milik Kalimantan Selatan,” tutupnya.
Sementara itu, Plt. Kadispora Kalsel, M Fitri Hernadi mengucapkan rasa syukur bahwa pihaknya bersama tim telah berusaha untuk membawa para atlet dalam kemenangan ditiap cabornya.
“Alhamdulillah, kita sudah mengumpulkan 11 emas di hari pertama. Ini tentu membangkitkan semangat Waja Sampai Kaputing seluruh kontingen untuk mengejar target masuk tiga besar nasional,” ungkap Fitri Hernadi penuh harap.
Fitri Hernadi juga mengapresiasi dukungan penuh dari Gubernur Kalsel, H. Muhidin, yang menurutnya menjadi motivasi penting bagi seluruh pegiat yang berlaga.
“Terima kasih atas support dari Pemprov Kalsel. Semoga semangat ini terus mengalir dan mengantarkan kita pada hasil terbaik,” tandasnya.
Sebagai informasi bahwa FORNAS VIII Tahun 2025 telah melibatkan 73 Induk Organisasi Olahraga (Inorga) dan diikuti 12 ribu pegiat olahraga masyarakat dari 37 provinsi, serta mempertandingkan 1.152 nomor dan 28 Inorga ekshibisi.
Kegiatan ini digelar di lima kabupaten/kota, yakni Sumbawa, Mataram, Lombok Barat, Lombok Timur dan Lombok Tengah. Tiga kategori yakni, olahraga kesehatan dan kebugaran, olahraga petualangan dan tantangan, serta olahraga tradisional dan kreasi budaya. (Adpim/14).
Hadiri FORNAS Vll Di Lombok, Sekdaprov: Semangat Bersama Membawa Nama Banua
