Alaku
Alaku
Alaku

BKKBN Kalsel Dorong Sinergi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Lewat Rakorda 2025

Banjarmasin, Darahjuang.online – BKKBN Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2025, Selasa (29/7/2025). Kegiatan ini mengangkat tema “Sinergitas Program Bangga Kencana melalui Quick Win Kemendukbangga dan Peta Jalan Pembangunan Kependudukan 2025–2029.”

Kepala Perwakilan BKKBN Kalsel, Farah Adiba, menjelaskan Rakorda digelar untuk menyelaraskan program kependudukan dan keluarga berencana dari pusat hingga ke daerah, khususnya menjelang transisi pemerintahan.

“Quick win dan peta jalan pembangunan kependudukan ini menjadi pedoman agar arah kebijakan di daerah sejalan dengan pusat,” ujar Farah.

Salah satu strategi quick win yang dibahas adalah Gerakan Orang Tua Asuh Anak Stunting (GENTING), yang mendorong keterlibatan masyarakat dalam mendukung keluarga berisiko stunting. Menurut Farah, kehadiran program ini penting di tengah belum meratanya pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Rakorda juga menyoroti rendahnya partisipasi perempuan di sektor formal yang masih berkisar 20 persen. Untuk mengatasinya, BKKBN mengusung program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA), seperti TPA bersertifikat di lingkungan kerja, agar perempuan tetap produktif tanpa meninggalkan peran pengasuhan.

Selain itu, penguatan peran ayah dalam pengasuhan juga disorot lewat Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI), yang menekankan pentingnya kehadiran ayah dalam kehidupan anak.

Di akhir kegiatan, Farah juga menegaskan pentingnya menyiapkan kebijakan untuk menyambut bonus demografi dan meningkatkan kesejahteraan lansia. Ia mendorong agar daerah mulai menyusun regulasi yang mendukung populasi lansia di masa depan.

“Semua ini merupakan bagian dari upaya membangun keluarga yang tangguh, sehat, dan produktif menuju Indonesia Emas 2045,” tutupnya.(MC Center/14).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *