Alaku
Alaku
Alaku

Mesin Kapal Mati, 7 Nyawa Melayang di Bengkulu 

Akibat Mesin Kapal Mati, 7 Nyawa Wisatawan Melayang di Bengkulu

 

Alaku

Nasional, Darahjuang.online — Akibat mesin kapal mati, kapal pengangkut wisatawan ke Pulau tikus diterjang gelombang besar lalu mengalami kebocoran hingga tenggelam, dari 104 orang penumpang, tujuh wisatawan dinyatakan meninggal dunia.

 

Sebelumnya 98 orang wisatawan pergi ke pulau tikus menggunakan kapal yang biasa mengangkut wisatawan, naas saat pulang dari pulau Tikus, kapal mengalami kerusakan pada mesin, akhirnya kapal terombang ambing dan akhirnya di terjang gelombang tinggi hingga akhirnya tenggelam.

 

Berdasarkan keterangan dari salah seorang penumpang kapal yang berhasil selamat, Jidan Dinil Haq, peristiwa tersebut bermula sata mereka pulang dari pulau tikus menuju ke kota Bengkulu. Namun saat di perairan laut Malabero, kapal yang dikendarai mereka mengalami mesin mati.

 

“Awalnya kami pulang dari wisata pulau tikus bang, tapi tiba-tiba mesin kapal mati di tengah itu bang,” cerita Jidan. Minggu (11/5/25)

 

Jidan menjelaskan, setelah mesin mati, kapal di terjang ombak yang sedang kencang sehingga kapal mengalami kebocoran hingga akhirnya tenggelam.

 

“Saat itu ombak lagi kencang bang, kami di goncang ke kiri dan ke kanan sampai akhirnya kapal tenggelam,” ujar Jidan.

 

Kasat Intel Polresta Bengkulu, AKP. Freddy Triandy Hutabarat saat dikonfirmasi, mengatakan info sementara ada 7 wisatawan yang meninggal meski sempat dilarikan kerumah sakit.

 

“Sementara data kita terima ada tujuh yang meninggal, nanti kita akan update terus,” kata Freddy, Minggu (11/5/2025).

 

Kecelakaan penumpang dari kapal yang karam di perairan laut pantai Malabero mulai bertambah.

 

Dari keterangan warga setempat, dketahui sebelumnya jika kapal tersebut mengangkut sebanyak 104 penumpang yang terdiri 98 wisatawan pulau tikus, 1 nahkoda dan 5 ABK.

 

Sebagian dari penumpang dinyatakan selamat dan sebagiannya dilarikan ke rumah sakit dan sebanyak 5 orang yang dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara dinyatakan meninggal dunia yakni:

 

1. Riska Nurjanah lubuk linggau 28 tahun

2. Ratna Kurniati jalan lingkar barat pepabri 28 tahun

3. Tesya 20 tahun jalan 2 jalur kecamatan merigi kelurahan durian depun kabupaten Kepahiang

4. Nesya 27 tahun warga suban air panas kabupaten rejang Lebong

5. Arva Richi Dekry 29 tahun akai parak kopi padang utara

6. Yunita rumah sakit kota

7. Suantra rumah sakit kota

 

Saat ini pihak keluarga sudah mulai berdatangan untuk menjemput jenazah, dan akan di bawa pulang ke kediamannya masing-masing.

 

Untuk diketahui, kapal yang mengangkut wisatawan pulau tikus tenggelam di perairan laut pantai Malabero Kota Bengkulu, Minggu (11/5/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. (Rls/01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *