Alaku
Alaku

Calon Wali Nagari Sicincin, Febriwendi Firdaus Menjemput Aspirasi Masyarakat

  • Bagikan

Padang Pariaman, Darah Juang Online-Pemilihan Wali Nagari (Pilwana) Nagari Sicincin Kecamatan 2×11 Enam Lingkung Kabupaten Padang Pariaman tidak lama lagi akan digelar. Pesta demokrasi satu kali enam tahunan ini akan di helat di 14 Kecamatan di 29 Nagari yang ada di Kabupaten Padang Pariaman.

Pilwana seretak itu di adakan pada tanggal 31 Oktober 2021. 5 orang calon wali nagari beserta nomor urutnya yang telah ditetapkan oleh Panitia Pilwana. Dari semua calon wali nagari yang ada sudah melakukan pendekatan kepada masyarakat. Pendekatan yang dilakukan pun berbeda-beda antara satu calon dengan calon yang lainnya. Ada yang melakukan pengenalan diri ke masyarakat dengan melakukan hadir di setiap acara baik itu acara pernikahan, syukuran, kematian dan lain sebagainya. Dan hal lumrahnya dari setiap calon wali nagari menyebar baliho, spanduk, kartu nama dan sebagainya.

Alaku

Salah satunya Febriwendi Firdaus, calon Wali nagari nomor urut 3 yang di usung oleh masyarakat Korong Pauh Sicincin yang berdomisili di kampung maupun di rantau. Beliau mengatakan bahwa kita hadir ditengah-tengah masyarakat untuk menjemput aspirasi, mendengarkan saran dan meminta masukan dari masyarakat untuk pembangunan nagari sicincin kedepan. Dengan menjumpai Masyarakat diseluruh korong yang ada di Nagari Sicincin. Mendengarkan seluruh pendapat, saran dan masukan agar dapat kita lahirkan formula yang tepat untuk kemajuan di berbagai sektor di Nagari Sicincin. Tutur Wewen sapaan akrabnya saat di temui di Pauh Sicincin (16/09/2021).

Penggiat dibidang Pertanian dan Peternakan ini juga menambahkan bahwa terwujudnya semua ide dan gagasan untuk membangun nagari sicincin kedepan terletak di tangan seluruh masyarakat Nagari Sicincin. 31 Oktober 2021 besok menentukan terwujud atau tidaknya mimpi-mimpi itu. Dengan segala sumber daya yang ada mari kita berdaya bersama mewujudkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat Nagari Sicincin.

Pilwana yang diadakan dengan harapan berjalan dengan lancar, damai dan tentram. Apapun dinamika yang terjadi kita harus dewasa untuk menyikapinya. Pilwana hanya semata-mata untuk mencari pemimpin yang dapat membawa kemajuan bagi Nagari Sicincin. Pendewasaan dan berlapang dada dengan menyikapi sesuatu hal dengan kepala dingin harus di kedepankan. Sehingga apapun langkah yang kita lakukan akan diridhoi Allah SWT. Tutupnya. (27)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *