Bengkulu, Darah Juang Online – Penolakan wartawan saat menjalankan tugas kembali terjadi. Wartawan Darah Juang Online yang ditugaskan memantau proses audensi dugaan pemotongan gaji dan keterlambatan pembayaran gaji kepada karyawan PT. Wings Bengkulu ditolak oleh Manger PT. Wings Bengkulu untuk liputan. Selasa, (21/09/21) siang.
“Mohon izin pak kami dari media Darah Juang Online ingin liputan, minta penjelasan Pimpinan PT. Wings Bengkulu terkait Audensi Karyawan hari ini,”. Kata Wartawan Darah Juang Online kemarin memohon izin kepada salah seorang Satpam yang bertugas.
“Mohon maaf pak kami tidak bisa mengizinkan jika tidak ada perintah pimpinan” Jawab Satpam tersebut.
Tidak menyerah wartawan Darah Juang Online ingin mendapatkan penjelasan Manager PT. Wings terkait gejolak yang terjadi saat itu menunggu hingga pimpinan PT. Wings keluar ruangan. Begitu Manager PT. Wings Bengkulu, Frengky keluar ruangan wartawan mencoba mewawancarai Pimpinan tertinggi PT. Wings wilayah Bengkulu.
Namun sayangnya Manager PT. Wings, Frengky hanya menjawab “Tidak tidak”.
Mendapat laporan wartawan dilapangan diduga dihalangi oleh Manager PT. Wings Bengkulu untuk liputan, Pimpinan Redaksi Darah Juang Online, Roni Marzuki langsung mencoba konfirmasi dengan Manger PT. Wings Bengkulu, Frengky.
“Assalamualaikum, Mohon izin konfirmasi pimpinan. Saya Roni Marzuki, Pimpinan Umum media Darah Juang Online. Saya mendapat laporan dari wartawan saya di lapangan meliput agenda audensi siang tadi. Dilarang oleh pihak PT. WINGS. Mohon penjelasannya Pak Pimpinan,” Kata Roni Marzuki melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa (21/09/21). Sore kemarin.
Namun sayangnya Manager PT. Wings tidak membalas pesan singkat WhatsApp pimpinan Redaksi (PimRed) media Darah Juang Online, justru sebaliknya memblokir nomor WhatsApp pimpinan redaksi Darah Juang Online. (00).