Bengkulu, Darah Juang Online — Polimik kelangkaan gas subsidi 3 kilogram (Kg) dalam sepekan terakhir mendapat sorotan dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sujono.
Menurutnya, pemerintah daerah harus mengawasi jalur distribusi agar penyalurannya tepat sasaran.
“Pemerintah Provinsi (Pemprov) menyebut penyebab kelangkaan ini karena distribusi yang tidak merata. Untuk itu perlu bagi pemerintah daerah mengawasi pendistribusian gas melon di tengah-tengah masyarakat,” kata Sujono. kamis (23/9/2021).
Hal ini, kata Sujono, jauh lebih penting dari pada mengawasi tepat atau tidaknya masyarakat penerima gas subsidi ini. Apalagi kelangkaan ini terjadi berulang kali juga pada periode tertentu.
Politisi PKS ini menilai langkah Pemprov dalam mengantisipasi kelangkaan terlalu lambat. Sebab dalam pengadaan kuota gas melon ini diketahui kuotanya.
“Lain halnya jika kuotanya dikurangi, kelangkaan bisa saja terjadi,” kata dia.
Lebih lanjut ia meminta agar pengawasan bukan hanya dilakukan oleh Pemprov melalui dinas terkait, namun juga dibebankan pada Pemda Kabupaten/ Kota. (01/Adv)
