Bengkulu, Darah Juang Online —Hal ini ditandai dengan terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) terkait perubahan bentuk keenam Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tersebut.
Perubahan IAIN Bengkulu bersama bersamaan 5 PTKIN lainya setelah Perpres ditandatangani Presiden Joko Widodo bertanggal 11 Mei 2021 lalu.
Dikutip dari konsideran Perpres, Sabtu (29/5/2021), disebutkan bahwa transformasi dilakukan dalam rangka memenuhi tuntutan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan proses integrasi ilmu Agama Islam dengan ilmu lain serta mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas.
Berikut enam IAIN yang bertransformasi menjadi UIN berdasarkan data yang diperoleh scientia melalui halaman web resmi kemenag yaitu UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (Perpres No 40 tahun 2021), UIN Profesor Kiai Haji Saifuddin Zuhri Purwokerto (Perpres No 41 tahun 2021), UIN Raden Mas Said Surakarta (Perpres No 42 tahun 2021), UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (Perpres No 43 tahun 2021), UIN Kiai Haji Achmad Siddiq Jember (Perpres No 44 tahun 2021).
Terakhir UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu sebagaimana tertuang dalam Perpres No 45 tahun 2021, sebelumnya bernama IAIN Bengkulu.
Dengan menjadi UIN, maka enam PTKIN ini tidak hanya menyelenggarakan program pendidikan ilmu agama Islam saja. Dalam Pasal 2 Perpres diatur bahwa UIN juga dapat menyelenggarakan program pendidikan tinggi ilmu lain untuk mendukung penyelenggaraan program pendidikan tinggi ilmu Agama Islam. (Red)
